Enggak sedikit mekanik yang tambah volume oli sok depan. Tujuannya, untuk memperkeras daya redam sok. Jadi ketika motor direm sepakemnya, sok enggak langsung ambles. Tapi, cara ini kurang maksimal! Kinerja sok, masih kurang mumpuni buat rebound.
Mainkan lagi peran suling sok. Jadi, rebound yang dihasilkan lebih sempurna. Dengan modif suling, daya rebound jadi lebih lambat. Tidak langsung balik dan membuat sok mantul-mantul.
Mantapnya, mekanik yang sekarang ini menangani pacuan Honda buat balap itu berbaik hati. Doi, berani kasih tips cara modif suling itu. Menurutnya, cara ini berlaku untuk semua motor.
Lubang di suling sok standar, ditutup dulu dengan cara las. Setelah itu, dibuat lubang baru, Setelah lubang tertutup, tinggal bikin lubang baru yang diameternya sedikit lebih besar dari standar.
Jika diameter lubang standar 2 mm, dibuat jadi 3 mm. Jarak lubang juga lebih didekatkan. Kata Kampret yang gak bisa terbang itu, dari lubang suling bagian atas turun 3 cm. Sedang lubang bawah, naik 2 cm untuk bikin lubang baru.
Jangan lupa! Selain lubang harus tembus, posisi lubang baru ada di sisi berlawanan dengan lubang lama. Sebenarnya bisa juga dibuat tidak tembus. Tapi lubang dibuat menjadi 4 dengan bentuk melingkar ke atas.
Agar peran sok makin sempurna, ganjal per pakai 2 buah ring 12 sebelum menutup as sok. Adanya tekanan berlebih, semprotan jadi tidak kosong. Volume oli sendiri, cukup sekitar 60–65 mm.
Referensi: motorplus-online.com
Artikel Terkait:
- Keluarga Baru Kawasaki Ninja Siap Lahir
- Hasil Lomba Seri IV Kejurnas Motoprix Region 1, Palembang
- Larangan BBM Subsidi Untuk Bikers
- Drag Bike Bandung
- Honda Masih Memiliki 10 Produk Baru Lagi
- Deteksi Bunyi Dak Dik Duk di Motor Matik
- Pelek Motor C-Maxi
- Suzuki Rilis GSX-R600 Edisi Ulang Tahun
- Motor 3 Roda Bermesin Listrik
- Per Lebih Keras Usir Berisik
- Dollar Dari Waoindia
- Dilelang, Yamaha R1 Valentino Rossi
- Suzuki Smash 115 cc Sebentar Lagi Lahir
Silahkan Masukan Nama dan Email anda untuk mendapatkan link download Ebook Spektakuler di atas secara
Kayaknya ndak gitu deh..
ReplyDeleteTrus gimana gan yg bener? Ane pengen modif shock Ninja R ane buat corneringan nih. Kali aja agan ada cara lain yg lebih tepat. Tq
DeleteYg bener lubang suling diperkecil, bukan diperbesar. Ini untuk memperlambat aliran oli, jadi pantulan per tertahan oleh aliean oli yg lambat. Ini yg membuat shock tidak mantul2. Shock jadi lebih keras, tetapi untuk cornering justru lebih mantab.
ReplyDeleteBetul...tapi jangan asal keras. Shock karakter keras memang stabil ditikungan tapi kalau tikungannya mulus. Kalau di jalan umum terutama di indonesia masih banyak jalan rusak. Bayangin aja lagi cornering kecepatan tinggi ada lubang kecil aja atau sambungan aspal baru ban semakin beresiko kehilangan grip.
ReplyDeleteMakasih atas ifo modif shoknya
DeleteKlo lubang 3 mm dikecilin jd berapa mm
ReplyDeleteAneh, kok lubang suling nya malah di perbesar ya
ReplyDelete