Pages

ketik, untuk mencari sesuatu

Wednesday, April 4, 2012

Posisi Top di Motor Matik

Posisi Top di Motor Matik
Mencari top (T) atau tanda di mana kepala piston ada di puncak (Titik Mati Atas = TMA) dan kedua pelaktuk klep dalam keadaan bebas. Di motor bebek atau sport termasuk yang paling mudah. Sebab tanda itu bisa dilihat dari lubang intip yang biasanya ada di bak mesin sebelah kiri atau bak magnet.

Cara melihatnya tinggal mengendurkan baut penutup lubang intip pakai kunci ring 14. Dari situ, tanda top yang terukir di lingkar luar magnet dapat terlihat jelas. Hanya dengan memutar posisi searah jarum jam atau sebaliknya. Jika tanda T dan posisi pelatuk klep bebas, artinya benar-benar top yang pas. Berbeda jika piston atau seher di atas tapi pelatuk diraba masih keras atau tidak goyang. Itu menandkan klep masih dalam posisi membuka. Posisi begitu bisa diartikan sedang overlap.

Rada repot kalau mau cari tanda (T) di mesin matik. Selain terlindung bodi skubek yang matik itu, mesin juga dicover plastic hitam yang bertugas sebagai rumah aliran angin hasil putaran kipas engine. Makanya buat yang awam sama mesin matik, agak sulit mencari di mana keberadaan tanda T-nya.

Di matik memang tidak ada lubang intip tanda (T) seperti di bebek atau sport. Namun tanda itu bisa kita lihat hanya dengan membuka cover kipas mesin yang rata-rata ada di sebelah kanan. Kita pun mesti cerdas melihatnya.

Karena tanda top di matik itu enggak bisa dilihat dari lubang. Apakah huruf T di magnet sejajar dengan garis yang ada pada lubang intip. Tapi, tanda top di magnet matik mesti sejajar dengan tanda panah atau segitiga yang umumnya tertera pada crankcase (gambar 1 di atas).

Biar bacanya mudah, selain buka cover bodi kanan tutup kipas yang diikat 4 baut juga mesti dibuka. Cuma biar memutar magnetnya gampang, kipas jangan dilepas atau bisa menggunakan kunci sok untuk memutarnya. Apalagi kalau busi ikutan dilepas biar putarannya ringan.

Posisi Top di Motor Matik
Jika magnet serta kipas sudah terlihat jelas, untuk menentukan posisi top, klep in-out bebas dan seher berada di TMA, ada baiknya gunakan bantuan obeng panjang untuk menentukan patokannya. Kalau piston tepat di atas, kedua klep bebas dan posisi top magnet dengan tanda panah lurus, artinya timing pengapian tidak ada masalah.

Referensi: motorplus.otomotifnet.com

Informasi Menarik Lainnya:
Saluran Pembuangan di Aki Yamaha Mio
Modifikasi Honda Astrea 800
Ubah Kelistrikan Yamaha Mio Jadi DC
Honda Blade Pakai Tensioner Keteng Kaze
Modifikasi Yamaha mio
Karat di Karburator Vakum
Hati-hati Saat Oversize Piston
Modifikasi Honda Astrea Grand
Maksimalkan Puli CVT Belakang
Efek Pasang Busi Panjang di Head Ulir Pendek
Modifikasi Yamaha Jupiter-Z #4
Sudut Antara Batang Klep dan Payung Klep
Modifikasi Suzuki Shogun 125
Untung Rugi Batang Klep Kecil
Review SuksesIklan.Com
Modifikasi Honda Mega Pro
Teknik Korek Lubang Porting Baru
Modifikasi Yamaha Fino

Jangan Lupa, Masukan email anda untuk mendapatkan informasi Terbaru Seputar Motor atau Artikel Menarik Lainnya dari blog ini


Setelah klik BERLANGGANAN, cek email anda lalu ikuti link untuk verifikasi

Delivered by FeedBurner

0 comments:

Post a Comment

Silahkan sampaikan komentar anda di sini !!!